Beberapa waktu lalu, telah dinyatakan bahwa iPhone 5 ternyata smartphone kelas atas yang paling lemot di antara para pesaingnya.
Penilaian
tersebut didapat berdasarkan pengukuran kinerja prosesor lewat
benchmarking. Hasilnya, iPhone 5 tercatat menjadi perangkat paling
lambat dibanding dengan BlackBerry Z10, Samsung Galaxy Note II, Google
nexus, Sony Xperia Z, HTC One, dan Samsung Galaxy S4 yang melejit
sebagai smartphone paling cepat, bahkan dua kali lebih cepat dari iPhone
5.
Dikutip dari Phone Arena (25/6), ada alasan tertentu yang
membuat iPhone 5 menjadi smartphone paling lemot, salah satunya adalah
perangkat besutan Apple tersebut adalh smartphone pabrikan lama yang
diluncurkan pada September 2012 lalu. Sedangkan kompetitornya adalah
perangkat baru yang rata-rata baru dirilis pada awal tahun 2013 ini.
Terlebih
lagi, penilaian tersebut seperti hanya memandang dalam satu sisi, yaitu
kecepatan prosesor saja. Penilaian yang dilakukan oleh Geekbench ini
tidak melihat dari sisi grafis yang sebenarnya iPhone 5 memiliki kinerja
grafis yang lebih baik ketimbang perangkat Android, seperti Galaxy S4.
Bahkan hal tersebut merupakan unggulan dari iPhone 5.
Penilaian
tersebut tidak akurat, beberapa pihak menyatakan bahwa hal tersebut sama
saja membandingkan layaknya motor dan mobil. Motor memiliki kapasitas
kecil untuk menampung orang namun dapat berlari dengan cepat. Sedangkan
mobil memiliki kapasitas besar untuk menampung beberapa orang namun
kurang cepat jika harus menempuh perjalanan dibandingkan dengan motor
yang dapat fleksibel.
Sehingga, Geekbench telah melakukan
penilaian yang tidak sepadan dan tidak berimbang, karena hanya
mengutamakan satu sisi kelemahan iOS pada iPhone yang justru menjadi
keunggulan untuk perangkat Android seperti Galaxy Note 2, HTC One,
maupun Galaxy S4.
Apabila penilaian tersebut dilakukan dari
berbagai aspek yang ada pada smartphone, bisa jadi iPhone tetap menjadi
yang nomor satu. Lantas, pantaskah iPhone disebut smartphone lemot?
0 komentar